Liputan6.com, Jakarta Peretas Bjorka dalam akun Twitter miliknya @bjorkanism merilis informasi yang diklaim sebagai hasil retasan terbarunya, terkait dalang pembunuh Munir Said Thalib.
Hal itu dia tuangkan dalam situs yang disematkan dalam cuitan yang berjudul “Who Killed This Good Man? atau diartikan dengan Siapa Pembunuh Orang Baik ini?”.
“Saya akan memberitahu anda sebuah nama jika anda bertanya, siapa sosok dibalik kematian Munir. Dia adalah Muchdi Purwopranjono yang saat ini duduk sebagai ketua umum Partai Berkarya,” tulis Bjorka dalam situs itu, seperti dilihat Liputan6.com, Minggu (11/9/2022).
Bjorka lalu merinci data diri dari Muchdi PR. Mulai dari nomor ponsel, alamat rumah, hingga nomor vaksin Covid-19 yang pernah diikuti yang bersangkutan.
Bjorka kemudian mengurai, bagaimana Muchdi menjadi dalang atas kematian Munir. Menurut peretas yang digadang asal Polandia ini, Muchdi yang kala itu menjabat sebagai Kepala Deputi V Badan Intelijen Negara (BIN) tahun 2003 merasa gerah dengan tindak tanduk Munir sebagai Aktivis Hak Asasi Manusia.
Munir sendiri diketahui adalah Koordinator KontraS, sebuah lembaga swadaya masyarakat yang bergerak dalam bidang kemanusiaan dan HAM.
Kala itu, Munir terus bersuara akan penculikan 13 aktivis di tahun 1997-1998 yang diyakini dilakukan oleh Tim Mawar, sebuah satuan khusus dalam tubuh Kopassus yang pada periode tersebut diketuai oleh Muchdi. Alhasil, posisi Muchdi sebagai Danjen Kopassus dipersoalkan.
Kasus kebocoran data menjadi sorotan masyarakat dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) beberapa tahun terakhir. Terbaru, 1,3 juta data registrasi SIM dijual oleh hacker Bjorka. Bjorka meminta pihak Kominfo berhenti menjadi idiot, saat m…
» selengkapnya di Liputan6.com
©2022 Hanupis